Buku Cetak
Optimalisasi penegakan hukum dalam penyelenggaraan pemilu serentak guna meningkatkan kematangan demokrasi di Indonesia
Penelitian ini berjudul “Optimalisasi Penegakan Hukum dalam Penyelenggaraan Pemilu Serentak Guna Meningkatkan Kematangan Demokrasi di Indonesia”. Pemilu serentak merupakan tahapan krusial dalam demokrasi Indonesia yang harus dilaksanakan berdasarkan prinsip Langsung, Umum, Bebas, Rahasia (LUBER), serta Jujur dan Adil (JURDIL). Namun, berbagai pelanggaran pemilu, seperti politik uang, hoaks, dan manipulasi suara masih marak terjadi, yang mengancam integritas dan stabilitas demokrasi. Penegakan hukum dalam pemilu masih menghadapi kendala dalam implementasi, termasuk kurangnya koordinasi antara lembaga terkait serta ketidakefektifan dalam menangani pelanggaran. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis upaya optimalisasi penegakan hukum dalam pemilu guna meningkatkan kematangan demokrasi di Indonesia.
Penelitian ini menggunakan metode analisis PESTEL (Political, Economic, Social, Technological, Environmental, and Legal) untuk mengevaluasi berbagai aspek yang mempengaruhi penegakan hukum dalam pemilu. Teknik analisis data dilakukan dengan pendekatan multidisiplin ilmu, mengkaji teori penegakan hukum, teori demokrasi konsosiasional, teori kebijakan publik, dan teori manajemen. Data dikumpulkan dari berbagai sumber, termasuk peraturan perundang-undangan, laporan pelanggaran pemilu, serta kajian akademik tentang demokrasi dan penegakan hukum.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa optimalisasi penegakan hukum dalam pemilu dapat dicapai melalui penguatan koordinasi antara lembaga penegak hukum, peningkatan kapasitas pengawasan Bawaslu, serta digitalisasi sistem pemilu untuk mencegah manipulasi dan kecurangan. Implementasi Sentra Gakkumdu sebagai forum penyelesaian pelanggaran pemilu perlu ditingkatkan efektivitasnya agar lebih responsif dan transparan. Kesimpulannya, optimalisasi penegakan hukum dalam pemilu serentak merupakan langkah strategis untuk memastikan demokrasi yang lebih matang, meningkatkan kepercayaan publik, dan menjaga stabilitas politik nasional.
Kata Kunci: Penegakan Hukum, Pemilu Serentak, Demokrasi, Politik Uang, Hoaks, Sentra Gakkumdu.
Tidak tersedia versi lain