Perpustakaan Lemhannas RI

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
Image of Ekstensifikasi kontribusi rempah guna meningkatkan diplomasi gastro Indonesia
Penanda Bagikan

Buku Cetak

Ekstensifikasi kontribusi rempah guna meningkatkan diplomasi gastro Indonesia

Bambang Barata Aji - Nama Orang;

Penelitian ini berjudul “Ekstensifikasi Kontribusi Rempah Guna Meningkatkan Diplomasi Gastro Indonesia”. Rempah-rempah memiliki peran historis dan ekonomi yang sangat penting bagi Indonesia, baik sebagai komoditas perdagangan maupun sebagai elemen budaya. Namun, dalam beberapa dekade terakhir, kontribusi rempah Indonesia di pasar global mengalami penurunan yang signifikan. Sebagai negara yang dikenal sebagai "Mother of Spices", Indonesia perlu mencari strategi alternatif untuk mempertahankan dan meningkatkan peran rempah dalam membangun identitas bangsa. Kajian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana ekstensifikasi peran rempah dapat dimanfaatkan dalam diplomasi gastro Indonesia sebagai bentuk soft power guna meningkatkan citra dan pengaruh Indonesia di dunia internasional.
Penelitian ini menggunakan metode analisis kualitatif dengan pendekatan deskriptif yang mengacu pada studi literatur dan data sekunder. Analisis dilakukan berdasarkan teori soft power, diplomasi publik, dan diplomasi gastro sebagai kerangka konseptual utama. Data dikumpulkan dari berbagai sumber, termasuk laporan pemerintah, jurnal akademik, serta laporan perdagangan internasional yang membahas tren dan tantangan dalam perdagangan rempah dan diplomasi budaya.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa diplomasi gastro dapat menjadi strategi efektif untuk memperkuat nation branding Indonesia melalui kekayaan kuliner berbasis rempah. Pendekatan ini tidak hanya meningkatkan nilai ekonomi rempah sebagai komoditas, tetapi juga memperluas perannya dalam interaksi budaya global. Oleh karena itu, diperlukan kebijakan terpadu yang melibatkan berbagai aktor, termasuk pemerintah, pelaku usaha, dan diaspora Indonesia, guna memperkenalkan dan mempromosikan kuliner berbasis rempah secara lebih luas di kancah internasional.
Kata Kunci: Rempah, Diplomasi Gastro, Soft Power, Nation Branding, Ekstensifikasi.


Ketersediaan
#
Perpustakaan Lemhannas PPRA 64-17 2022
T00318
Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
PPRA 64-17 2022
Penerbit
: ., 2022
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
NONE
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
-
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
-
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
  • Harap masuk untuk melihat lampiran
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

Perpustakaan Lemhannas RI
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Perpustakaan Lemhannas RI memiliki koleksi yang berfokus pada 5 isu kajian strategis dan 8 bidang Gatra yang mendukung program prioritas Lemhannas. Koleksi perpustakaan selalu diperbarui, menyesuaikan arahan strategis Presiden kepada Gubernur Lemhannas. Perpustakaan Lemhannas hadir dengan beragam buku dan koleksi referensi penting yang dirancang untuk mendukung pengkajian strategis, dan layanan bagi para peserta pendidikan program reguler, program singkat, serta pemantapan nilai-nilai kebangsaan. 

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek


Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?